Monday, July 5, 2010

No.85



ini adalah sepatu yang kisahnya ditulis sendiri oleh pemilik sepatunya... :)

Sepatu ini milik gue yang lagi ada di Gunung Bromo buat event Jazz yang seru. Gue seneng banget biarpun gue disana cuma sendirian.

Padahal, gak sampe 12 jam sebelumnya, gue lagi gundah gulana, galau dan sedih gara-gara hal-hal kecil yang ada di hidup, termasuk kenyataan gue harus berangkat ke Bromo sendirian.

Setelah gue pergi sendirian ke event ini, akhirnya gue menyadari bahwa kadang gak ada salahnya kalau kita ngerjain sesuatu bukan karena pengaruh atau ajakan orang lain tapi karena gue pengen dan gue gak bergantung sama orang lain.

Istilahnya pergi sendiri, pergi sendiri deh gue!

Impromptu decision: itu kalau kata orang teater, sesuatu hal yang dilakukan diluar routine yang biasanya.

Hari itu gue sadar, hal kecil juga bisa bikin kita bahagia, gak perlu hal gede asal kita bisa menghargai hal itu.

3 comments:

  1. sepatu no 146 , gimana rasanya pergi sendirian ??

    ReplyDelete
  2. Huwaw...
    pergi sendirian jauh2 ke Bromo?
    gw juga ada ditempat yang sama, sama no. 146 di waktu yang sama waktu itu...cuma gw engga terusin nonton jazz, karena kaki udah gempor naik Bromo...hoho

    I like to go alone anywhere
    seems like I have to try travelling alone *tapi gw phobia nyasar dan ngga tau arah...*
    oh my....:)

    ReplyDelete
  3. Dezca: rasanya pergi sendirian? seru, punya waktu 2 jam mikir sendiri dari Surabaya-Bromo..

    thesa: kenapa nggak? sayang banget.. keren loh padahal!

    ReplyDelete